Kommunitas banner

Bagi para pecinta trading, serta penggiat crypto currency, mungkin beberapa dari Anda belakangan ini sering mendengar tentang gagasan untuk mengganti dan beralih kepada konsensus Ethereum yang menggunakan sistem Proof of Work menjadi proof of stake. Banyak orang yang masih bingung terkait dengan gagasan ini, membedakan apakah itu Proof of work dan juga proof of stake.

Di artikel kali ini, kami akan menjelaskan mengenai Proof of work, dan juga proof of stake adalah gagasan seperti apa. Kedua konsep ini memang sering bermunculan di dalam dunia crypto currency, terutama di dalam proses mining Bitcoin. Disini akan dijelaskan perbedaan keduanya, beserta definisi dari mining crypto currency itu sendiri, lalu bagaimana proses rilis mata uang digital melalui jaringan.

Pertama Apa itu Proof of Work itu Sendiri?

Sebelum kita menjawab pertanyaan Proof of stake adalah konsep seperti apa, kita perlu mengetahui gagasan Proof of Work terlebih dahulu.

Proof of Work atau yang juga disingkat sebagai POW, adalah sebuah protokol yang diciptakan dengan tujuan utama untuk mencegah serangan cyber pada platform Kripto, seperti serangan cyber dengan DDos (Distributed denial of service). Serangan cyber seperti ini bertujuan untuk menguras habis sumber daya yang dimiliki sistem dengan mengirimkan request permintaan palsu.

Konsep dari proof of work ini sebenarnya sudah tercipta jauh sebelum adanya Bitcoin. Ide POW itu dicetuskan, dan dipublikasikan oleh Cynthia Dwork, dan juga Moni Naor, dan istilah dari POW itu sendiri diciptakan oleh Markus Jakobsson, serta Ari Juels di dalam dokumen yang terbit pada tahun 1999. Ide dari POW itu sendiri, mencetuskan terbentuknya konsensus trustles dan distributed

Konsensus Tanpa Kepercayaan (Trustless) dan Terdistribusi

Sistem konsensus tanpa kepercayaan, dan terdistribusi ini adalah salah satu fondasi yang membuat sistem keuangan desentralisasi (Decentralized Finance System atau dikenal juga DeFi). Pada dasarnya, sistem ini membuat Anda bisa melakukan transaksi keuangan tanpa harus memberikan kepercayaan terhadap layanan pihak ketiga.

Berbeda dengan sistem transaksi konvensional, dimana Anda harus percaya dengan pihak ketiga, memberikan informasi data pribadi, dan mempercayai mereka untuk mengatur transaksimu (Seperti dalam transaksi ATM bank, Visa, Paypal, dan sebagainya). Sistem Konsensus ini berbeda dalam penerapannya.

Dengan sistem ini, pengguna bisa melakukan transaksi kepada siapa pun, tanpa dituntut untuk harus mempercayakan informasi kepada pihak ketiga. Kedua belah pihak, bisa langsung melihat dan melakukan verifikasi di dalam buku besar, salinan ledger yang berupa sebuah kumpulan data, dan teknologi blockchain. Hal inilah yang menjadi pondasi awal dari POW, serta DeFi.

Kesimpulan Singkat dari Proof of Work Adalah?

Proof of work itu sendiri adalah sebuah persyaratan khusus yang dibuat dalam suatu sistem platform Crypto yang menentukan sebuah komputasi mahal yang dibuat oleh suatu perangkat tertentu. Komputasi ini juga disebut sebagai Mining.

Setiap miner (orang yang melakukan komputasi mining) menyelesaikan suatu masalah yang berhubungan dengan blokchains, maka akan diberikan sejumlah hadiah, terutama saat miner pertama yang menyelesaikannya.

Jaringan dari kumpulan miner, berlomba-lomba untuk menjadi orang pertama yang menyelesaikan masalah komputasi blockchain yang nantinya akan dihadiahkan berupa token value itu sendiri, bisa berupa Bitcoin, atau token lainnya.

Untuk menyelesaikan masalah komputasi inilah dibutuhkan sebuah hardware komputer, seperti GPU (Graphics Processing Unit) yang digunakan di dalam mining rig. Semakin mahal dan canggih suatu GPU, maka semakin cepat pula mining rig menyelesaikan masalah komputasi tersebut, dan semakin cepat pula hasil mining yang didapatkan.

Hasil dari mining inilah berupa buah dari konsep Proof of Work, dimana sebagai bukti yang melindungi aset, dan persyaratan pendapatan suatu aset kripto tertentu. POW itu sendiri adalah sebuah cara memvalidasi transaksi, berdasarkan bukti dari tasks, pekerjaan yang telah diselesaikan.

Pengertian dari Proof of Stake Adalah

Sedangkan pengertian dari proof of stake adalah sebuah cara lain untuk bisa memvalidasi suatu transaksi, berdasarkan dari konsensus terdistribusi, dengan tujuan untuk mencapai konsensus terdistribusi itu sendiri. Secara singkatnya, proof of stake tidak jauh beda dari proof of work, namun saat ini masih hanya berupa algoritma yang memiliki tujuan yang sama dengan Proof of work.

Jika proof of work adalah sebuah algoritma pemvalidasi yang memberikan suatu imbalan/reward kepada seorang miner yang telah memecahkan suatu masalah persamaan matematika pada sistem blockchain, dengan tujuan untuk bisa memvalidasi transaksi blokchain, dan juga membuat blok baru, Sedangkan Proof of stake adalah algoritma pencipta blok baru yang dipilih secara deterministik.

Proof of stake bisa dibilang adalah sebuah cara untuk menciptakan blok baru pada sistem blockchain, dengan cara deterministik, bergantung dari kekayaan pengguna, atau secara singkatnya bisa dibilang juga sebagai taruhan.

Berbeda dengan PoW, dalam sistem PoS ini tidak adanya imbalan blok, yang artinya dalam sistemnya, para penambang juga mengambil biaya transaksi. Sistem mata uang digital telah ditentukan, dan ditetapkan jumlahnya supaya sedari awal jumlahnya tidak akan pernah berubah.

Pada kenyataannya, sistem Proof of Stake ini, penambang menggunakan sistem PoS ini juga sering disebut sebagai pemalsu.

Kesimpulan singkat dari Proof of Stake

Proof of stake, adalah sebuah cara untuk memvalidasi transaksi, serta menentukan orang yang akan mendapatkan sebuah blok baru. Orang yang akan mendapatkan blok baru akan dipilih secara deterministik, berdasarkan dari kekayaan masing-masing pengguna, disebut juga sebagai sistem taruhan.

Dalam sistem PoS itu sendiri, tidak adanya reward, atau hadiah dalam penggunanya, artinya seorang miners juga akan membayarkan sejumlah biaya transaksi, berbeda dengan sistem PoW, dimana miners akan diberi sejumlah hadiah saat telah berhasil memecahkan suatu permasalahan matematika terkait blok.

Mata uang dari Proof of Stake bisa terbilang jauh lebih efektif ketimbang dari sistem Proof of Work, bahkan bisa dibilang ribuan kali lebih efektif.

Kesimpulan dari Proof of Work dan Proof of Stake

Komunitas Kripto sedang terjadi trend, dan wacana untuk mengubah, serta melakukan transisi pada sistemnya. Merombak sistem Proof of work menjadi proof of Stake. Konsensus serta transisi ini di sebabkan oleh para miners membutuhkan banyak sekali energi untuk bisa melakukan mining.

Transaksi Bitcoin mining, membutuhkan setidaknya daya listrik yang sama dengan daya yang digunakan 1,57 rumah, setidaknya menurut sensus yang diadakan di Amerika pada tahun 2015.

Developer mencetuskan bahwa konsensus proof of stake akan menjadi suatu solusi yang hemat daya, sekaligus lebih ramah lingkungan untuk menggantikan konsensus proof of work. Selain itu, jaringan dari proof of stake lebih aman, karena tidak akan mudah dan murah untuk para hacker bisa hack ke dalam jaringan konsensus Proof of Stake.

Proof of Stake adalah sebuah konsensus jaringan baru yang dicetuskan sebagai pengganti proof of work, dan mining tradisional, untuk meningkatkan ekosistem Kripto lebih sehat, serta lebih menghemat energi.