Kommunitas banner

Masuk di era teknologi digital saat ini, bermunculan berbagai teknologi canggih yang sangat bermanfaat bagi banyak orang. Begitu pula dalam dunia investasi, karena setiap orang lebih dimudahkan dalam menanamkan modal mereka dan lebih mudah berkembang. Saat ini, selain investor, dikenal juga dengan nama trader.

Dalam dunia trading, ada istilah Binance. Mungkin bagi para trader sudah tidak asing lagi dengan istilah tersebut. Namun bagi para pemula atau orang yang baru akan memulai trading, belum begitu mengetahui apa itu Binance dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan trading. Oleh karenanya, pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai Binance.

Pengertian Binance

Ada beberapa pertukaran mata uang di dunia, salah satunya yaitu Binance. Binance adalah platform pertukaran nilai mata uang terbesar di dunia yang berdiri tahun 2017 di Hongkong. Pada dasarnya, Binance berasal dari dua kata, yaitu “Bitcoin” dan “Finance”.

Binance ini mengklaim adanya standard keamanan dan keselamatan yang tinggi, sehingga banyak orang percaya dengan Binance ini. Selain itu, desain arsitekturnya multicluster dan multitier. Bahkan, Binance juga menyajikan throughput proses yang cenderung tinggi. Binance melakukan klaim bahwa ia mempunyai kapasitas memadai untuk mampu memproses kurang lebih 1.4 juta order per detiknya.

Dengan adanya Binance, telah mendukung perniagaan sejumlah lebih dari 500 koin, antara lain ethereum, bitcoin, litecoin, serta token dari BNB sendiri. Binance ini mempunya peran yang sangat penting dalam dunia pertukaran nilai mata uang atau cryptocurrency. Hal ini dikarenakan pengguna dan jumlah transaksi yang terjadi di dalamnya sangatlah banyak.

Uniknya lagi, bursa ini mempunya beragam ekosistem dan komunitas yang bisa memenuhi kebutuhan para trader terkait dengan transaksi aset digital. Tentunya dengan adanya Binance akan memudahkan setiap orang dalam melakukan trading.

Memulai Trading Melalui Binance

Sebenarnya, trading di Binance sama halnya dengan pertukaran nilai kripton pada umumnya. Di Binance terdapat berbagai layanan seperti trading, penarikan mata uang kripton, daftar penggalangan dana, serta penghapusan daftar penggalangan dana.

Para penggemar kripton tentu tidak asing lagi dengan platform yang satu ini. Jika mereka ingin launching token sendiri, maka dapat menggunakan Binance guna mengkolektifkan dana lewat penawaran koin awal (ICO). Dalam hal ini, banyak trader dan beserta yang bertukar mata uang dan berinvestasi dalam jumlah besar di cryptocurrency.

Apabila ingin memulai trading di sini, maka para pengguna wajib terlebih dahulu melengkapi berbagai persyaratan verifikasi yang dibutuhkan sesuai dengan ketentuan dan syarat yang berlaku. Jadi, pengguna memang perlu memahami apa itu Binance dan seluk beluknya.

Setelah akun berhasil dibuat, selanjutnya pengguna bisa mengisi deposit cryptocurrency pada alamat public wallet masing-masing. Biasanya ini sudah disediakan oleh pihak Binance sehingga lebih mudah untuk memulai perdagangan.

Terdapat tiga jenis order dalam perdagangan pertukaran Binance, yaitu marker, limit, dan stop limit order. Untuk limit order hanya dieksekusi di harga limit yang ditetapkan trader. Selanjutnya, perintah Market dieksekusi di harga pasar yang tersedia. Sedangkan stop limit order merupakan order yang resmi hanya saat harga dapat mencapai level yang telah ditentukan.

Ada lima jenis order tambahan yang ditawarkan Binance untuk derivatif crypto kontrak berjangka. Adapun perintah perdagangan tersebut sebagai berikut.

  • Marker order
  • Limit order
  • Stop Market order
  • Stop limit order
  • Post only order
  • Trailing stop order
  • Limit TP/SL order

Fasilitas yang Diberikan Binance

Tidak hanya untuk pertukaran saja, Binance ternyata menawarkan cukup banyak platform, alat, serta berbagai layanan lain. Dengan adanya kelengkapan layanan ini, diharapkan para trader akan semakin dimudahkan dalam melakukan trading di Binance. Setelah mengetahui apa itu Binance juga perlu memahami layanan yang ada.

Beberapa layanan atau fasilitas pada Binance adalah sebagai berikut.

  1. Binance Earn

Di Binance terdapat layanan Binance Earn, yaitu platform yang digunakan untuk staking pada Binance. Selain itu, platform ini juga berfungsi untuk memperoleh bunga dengan cara menyetorkan stable coin pada bursa.

Di sini, investor mendapatkan penawaran dari bursa berupa berbagai pilihan serta suku bunga. Hal ini disesuaikan dengan tenor dan koinnya.

  1. Mining Pool

Bagi para trader yang ingin mendapatkan hadiah bitcoin gratis, bisa menggunakan layanan mining pool. Dengan layanan ini, para miners dapat melakukan mining atau penambangan bitcoin dengan mudah. Jadi, layanan atau fasilitas ini memang sengaja disediakan supaya para pengguna dapat lebih optimal mendapatkan keuntungan dengan cara melipatgandakan penghasilan.

  1. Binance Visa Card

Dengan adannya Binance visa Cad, artinya para pengguna dapat dengan mudah untuk menukarkan atau mengonversi nilai mas uang asing atau cryptocurrency menjadi uang kertas. Jadi, uang tersebut bisa dibelanjakan untuk membeli layanan dan produk yang tersedia.

Untuk melakukan konversi mata uang ini memang tidak ada biaya administrasi dan biaya pihak ketiga, tetapi masih ada biaya untuk pembayaran jaringan.

  1. Binance Labs

Uniknya lagi, Binance menyediakan layanan yang disebut dengan Binance Labs, yaitu semacam inkubator teknologi blockchain. Binance Labs lebih fokus terhadap pemeliharaan dan pengelolaan proyek di tahap para ICO yang cukup berpotensi.

Dengan adanya Binance Labs, maka tim proyek kripto sangat terbantu, karena tersedia dana untuk melakukan pengembangan dan pengelolaan, landasan peluncuran, sumber daya penasihat, dan latihan untuk menggalang dana.

  1. Situs LaunchPad

LaunchPad merupakan situs milik Binance yang digunakan untuk menyimpan berbagai proyek blockchain terbaru yang sedang dikembangkan dan antarmuka API. Sebanyak lebih dari 40 proyek telah diluncurkan hingga Maret 2021.

  1. Bursa DEX Binance

Bursa DEX merupakan pertukaran yang terpusat dan launching pada 2019. Berbeda halnya dengan reguler Binance, karena sifat terpusat dari Binance DEX, maka pengguna dapat berniaga satu sama lain secara langsung. Jadi, di sini tidak ada perantara sehingga keuntungan yang didapatkan akan semakin banyak.

Dengan adanya Bursa DEX, maka para trader akan lebih memiliki kuasa untuk melakukan pengendalian dana. Hal ini dikarenakan dana selalu ada di tangan mereka setiap saat.

Perlu diketahui bahwa platform ini tidak menyimpan apapun jenis data kunci atau yang bersifat pribadi dan sensitif. Selain memberikan jaminan keamanan, tentunya pengguna mendapatkan privasi tambahan untuk melakukan bot.

Token Asli Binance, Binance Coin

Token asli dari Binance Exchange alah Binance Coin (BNB) yang dikeluarkan pada Juli 2017 melalui ICO. Dalam hal ini, BNB bekerja pada blockchain Ethereum dan berperan sebagai token erc-20. Perlu diketahui bahwa token tersebut dapat ditukar menggunakan beo-20 dengan perbandingan 1 : 1. Dengan token baru maka bisa berjalan pada Mainnet Binance Chain.

Binance berhasil meluncurkan Binance Smart Chain (BSC), yaitu sebuah jaringan blockchain yang bekerja paralel dengan Binance Chain. Fungsi utama BNB yaitu untuk melakukan pembayaran transaksi yang mendapatkan potongan harga. Tidak hanya itu, karena BNB juga mensupport Binance DEX serta pengguna berat bisa menggunakannya untuk melakukan pembayaran hadiah virtual, biaya perjalanan, dan lain sebagainya.

Demikianlah penjelasan mengenai apa itu Binance dan beberapa hal terkait Binance. Sejauh ini, Binance dipercaya sebagai salah satu bursa trading kripto yang aman. Tidak heran jika server Binance ada banyak di berbagai negara.